Sejarah Radio



Alessandro Volta asal Italia dan André-Marie Ampère asal Prancis memulainya dengan menciptakan arus lsitrik di thn 1800 dan 1820. Di thn 1831, Michael Faraday membuat induk elektromagnetik dan dilanjutkan dengan eksperimennya Felix Savary serta Joseph Henry sekitar 1838-1842. Samuel Morse asal USA berhasil menemukan mesin telegrap menggunakan gelombang elektromagnet bersama temannya yg bernama Charles Thomas Jackson di thn 1832-1837. Di thn 1861-1865, James Clerk Maxwell asal Skotlandia melakukan eksperimen dengan menemukan gelombang medan magnet dan penemuan ini mendapatkan pujian dari banyak ilmuwan dan salah satunya Albert Einstein. 

Di thn 1886-1888, Heinrich Hertz asal Jerman meneruskan eksperimennya James Clerk Maxwell dengan menemukan teori dari percikan elektromagnet hingga akhirnya tercipta frekuensi gelombang pemancar dari dekat dengan menggunakan antena. Ilmuwan asal Inggris yaitu Oliver Lodge melakukan eksperimen di thn 1887 dengan mengandalkan percikan dari kabel dan petir dalam membuat gelombang elektromagnet yang melanjutkan penemuan dari Heinrich Hertz. Di thn 1894, Oliver Lodge menemukan pertama kali gelombang radio yg dinamakan koherer. Di thn yg sama, ilmuwan asal Italia bernama Guglielmo Marconi tertarik meneruskan eksperimennya Heinrich Hertz hingga akhirnya dia menciptakan Wireless Telegraphy yaitu menciptakan mesin pengantar teks menggunakan sandi Morse dengan telegram tanpa kawat2 seperti jaman dulu. 

Guglielmo Marconi berhasil menemukan pemancar sinyal untuk telegraph dan awalnya ditunjukkan kepada ibunya. Dari sinilah Guglielmo Marconi mulai menciptakan gelombang pemancar radio dari jarak yg agak jauh. Di thn 1895, Guglielmo Marconi melakukan eksperimen dari tanah kosong milik ayahnya untuk mencoba mengatur sinyal pemancar melalui antena dengan jarak yg jauh. Eksperimen itu berhasil yaitu telegrap berhasil menangkap sinyal dengan mengeluarkan sandi morse. Guglielmo Marconi menggabungkan teori Heinrich Hertz dan Oliver Lodge hingga akhirnya dia menciptakan stasiun radio pertama kali di Inggris thn 1896 dan mendirikan pabrik wireless pertama kali dengan memperkerjakan 60 karyawannya di pulau Wright. Di thn 1904, Guglielmo Marconi membangun stasiun radio bertenaga besar dengan mengirimkan berita2 melalui kapal laut.

Bahkan di thn 1912, anak buahnya Guglielmo Marconi berhasil menyelamatkan 700 orang yg terkena bencana tenggelamnya kapal Titanic yg keberadaannya didapatkan melalui sinyal radio yg diterimanya. John Ambrose Fleming dari Inggris mengembangkan radio dengan menemukan tabung termionik di thn 1904. Lalu di thn 1906, ilmuwan asal USA yaitu Lee De Forest berhasil menemukan elemen penting yg ada di dalam radio yaitu tabung audion/trioda yg membuat sinyal radio semakin kencang dibandingkan sebelumnya yg putus2. Penemuan dari Lee De Forest inilah yg dikembangkan oleh banyak ilmuwan hingga akhirnya dipakai di banyak alat elektronik seperti telepon, TV, radio, internet, amplifier dsb. Reginald Fessenden asal Kanada bereksperimen menciptakan gelombang radiasi radio hingga akhirnya tercipta sinyal gelombang AM di radio di thn 1907.

Bahkan sinyal tsb bisa menangkap dari jarak yg sangat jauh. Di thn 1922, seorang insinyur listrik asal USA bernama Edwin H. Armstrong melakukan eksperimen dengan menciptakan sinyal baru di radio yg disebut FM yang jangkauannya lebih luas dibandingkan AM. Broadcast/penyiaran di radio pertama kali dilakukan oleh Reginald Fessenden saat dia menyiarkan program Natal di thn 1907. Dari kesuksesan radio inilah akhirnya para ilmuwan melakukan pengembangan yg luar biasa hingga akhirnya dilakukan juga di Televisi, Telepon, Internet dsb. Di jaman dulu, radio sangat populer dan digemari banyak orang, karena perkembangan radio sangat cepat dibandingkan TV. Banyak orang, bahkan sekeluarga duduk bersama mendengarkan siaran radio untuk mendengarkan berita ataupun musik.

Belanda yg membawa pertama kali radio di Indonesia di thn 1925 yg mereka namakan Bataviasche Radio Vereeniging (BRV) di Jakarta. Saat Jepang berhasil mengusir Belanda, mereka yg menguasai stasiun radio yg ada di Indonesia. Lalu ketika Indonesia merdeka di thn 1945, orang2 Indonesia yg berpengalaman di radio berhasil mengambil alih stasiun radio yg dinamakan RRI. Dulu kalau pingin terkenal itu syaratnya harus sering muncul di radio dan kebanyakan itu para penyanyi atau band yg cepat mendapatkan kepopuleran ketika lagu2nya di dengarkan oleh para penggemar radio. Bahkan pekerjaan yg dituju banyak orang yaitu bekerja di perusahaan radio. Stasiun radio hiburan pertama kali di dunia yg bernama KDKA di USA yg melahirkan penyiar legendaris bernama Frank Conrad di thn 1920.

Namun sayangnya, dijaman sekarang ini peminat radio sangat sedikit karena berkembangnya internet secara pesat dan meluas sejak thn 2000 sampe sekarang ini. Dulu kepopuleran radio mulai berkurang ketika stasiun TV mulai berkembang di era 70an dan berkembang sangat pesat di era 80an. TV berhasil menggeser radio dan diminati banyak orang, sebelum populernya internet di era 2000an. Makanya dulu sampai ada lagu yg berjudul "Video Killed the Radio Star" di thn 1979 yg mengartikan bahwa radio sudah dikalahkan oleh TV. Namun di Indonesia kepopuleran radio menurun saat memasuki era 90an, ketika banyak stasiun TV baru yg bermunculan saat itu. Meski banyak ilmuwan yg berperan dalam perkembangan radio, namun ada 2 orang yg dianggap paling berjasa bagi terciptanya radio yaitu Guglielmo Marconi dan Lee de Forest. 


Stasiun Radio di Indonesia

Jakarta

https://iradiofm.com/streaming/

https://gen987fm.com/streaming

https://hardrockfm.com/streaming/

https://jak101fm.com/streaming/

http://bahanafm.co.id/streaming/

https://live.pramborsfm.com/

https://traxonsky.com/streaming/

https://kis951fm.com/streaming


Surabaya

https://www.suarasurabaya.net/tag/live-streaming/

http://online.suzanafm.com/player.htm

https://mytuner-radio.com/radio/istara-1011-fm-439943/

https://pasfm.com/

http://indonesiafms.com/ebs-fm-surabaya-streaming/


Bandung

https://radio-online.id/ardan-fm

http://indonesiafms.com/mara-fm-bandung-1067-indonesia-radio-online/

http://indonesiafms.com/urban-radio-bandung-streaming/

https://www.fmradioslive.com/radio-oz-103-1-bandung/

https://radio-online.id/cakra-bandung

https://ramafm.com/


Semarang

https://www.radioidola.com/streaming/

https://rasikafm.com/

https://gajahmadafm.co.id/

http://indonesiafms.com/rhema-radio-semarang-streaming/

https://radioswarasemarangfm.co.id/


Jogja

http://jogjastreamers.com/geronimo-106.1-fm.html

https://streamingkita.com/radioswadesijogja

https://mytuner-radio.com/id/radio/radio-campur-sari-454867/

https://www.sahabatpetra.com/



https://www.radioindonesia.org/

https://www.radio.net/ 

Start online radio!

0 comments: