80's Musik New Wave (Synth Pop/New Romantics)



Musik Era 80’s sebenarnya itu terbagi menjadi 2 yaitu di awal tahun hingga pertengahan era 80’s itu dikuasai oleh Aliran Musik “New Wave Techno” & diakhir era 80’s dikuasai oleh Aliran Musik “Rock Metal” seperti Gun N Roses, Bon Jovi, Metallica, Skid Row, Def Leppard, Poison dll. Meskipun kedua aliran musik ini lahir bersamaan tapi era-era masa jayanya berbeda.
80’s itu identik dengan “New Wave Techno” yaitu Aliran Musik yg mengandalkan Alat Musik Synthesizer (Keyboard/Organ). Model & Gaya Mereka pun memang membuat orang kagum & heran. Wajahnya sering pake Make-Up dan pake Gincu juga kayak Cewek, Rambutnya pun modelnya aneh2, gaya pakaiannya pun “Stylish” abis. Tapi sayang waktu itu sarana media di Indonesia sangatlah terbatas mulai dari TV, Koran, Radio yg tak segencar sekarang. Makanya pemberitaan seputar lagu2 80’s sangatlah minim padahal diluar negeri lagu2 80’s sangatlah “Booming”.
Band-band aliran 80’s pun bermunculan mulai dari : Culture Club, Talk Talk, Duran Duran, Depeche Mode, SoftCell, Johnny Hates Jazz, Alphaville, Pet Shop Boys, Spandau Ballet, A-ha, A Flock of Seagull, Baltimora, Bananarama, The Buggles, Dead or Alive, Echo & Bunnymen, Kraftwerk, Erasure, Eurythmisc, Frankies Goes to Hollywood, Human League, Kajagoogoo, Men Without Hats, Modern Talking, New Order, Crowded House, Split Enz, Pseudo Echo, Psyche, Simple Minds, Tears For Fears, Ultravox, Wham, Mr. Mister, New Order, dll.
Band2 itu sangatlah berjaya diera awal 80’s dgn sentuhan “Electric” Synthesizer yg canggih hingga terdengar suara Digital Musik yg kental banget. Memang kalo orang yg baru mengenal 80’s mengira band mereka ini kayak “Banci” karena dandanan seperti Cewek tapi anda salah karena memang itulah Stylish era 80’s yg mengarah ke “Kebebasan Berekspersi” Karena masa2 itu adalah awal dari terciptanya dunia baru yg dipenuhi oleh Kebebasan yang Mutlak 100%! Meskipun ada beberapa bagian yg masih tidak ada kebebasan tapi itu adalah awal. Makanya Mereka berekspresi atas dandananya yg terkesan melenceng & Bebas memilih meski itu mirip Cewek (Asal tidak memakai pakaian dalam wanita)

Lagu2 mereka sangatlah laris dipasaran dan menjadi bahan contoh dari lagu2 dari kita seperti Bill & Bord, Fariz RM, Trio Libels, The Rollies dll. Lagu yg melejit di era 80’s seperti Karma Chameleon, A View To Kill, Hungry Like A Wolf, Axl F, Enjoy The Silence, True, Gold, I Ran, Shout, Freedom, Wake Me Up Before You Go Go, Suzanna, Human, Relax, Video Killed Radio Star, When Smokey Sings, Forever Young, Big In Japan, Take On Me, Cruel Summer, Ordinary World, Come Undone, Too Shy, You’re My Heart You’re My Soul, Broken Wings, Bizzare Love Triangle, West and Girl, It’s A Sin, dll. Alat musik mereka memang sangat berbeda dgn aliran Rock bahkan aliran Rock pun ikut-ikutan menggunakan Alat Musik Synthesizer dlm lagu mereka seperti Bon Jovi, Bad English, Van Halen, dll.

Kalo kita telusuri lagu 80’s sekarang ini banyak digunakan utk lagu Disko & Lagu2 Polyphonic MIDI karena seiring dgn tenggelamnya aliran musik 80’s. Tapi para penggemarnya pun sampai sekarang masih ada & tetap setia pada idolanya meski sang idola sudah tidak aktif nyanyi lagi.

Dari awal 70’s ada Band asal Jerman yg bernama Kraftwerk memberi sentuhan2 synthesizer pada musiknya yg terkadang beraliran Instrumental. Gaya & Model 80’s memang terlihat seperti “anak urakan” tapi pada waktu itu gaya seperti masih jadi trend bagi anak2 ABG yg gaul & Funky abis. Lihatlah Film LUPUS yg melejit di Indonesia yg dibintangi oleh (alm) Ryan Hidayat itu gaya & modelnya sudah kelihatan era2 80’s apalagi gaya rambut mereka yg gondrong funky.
Tapi dijaman sekarang model & gaya ala 80’s terkdang masih dibawa oleh anak2 muda yg gaul & funky seperti golongan anak geng Punk. Anak2 Punk itu selalu mendadani wajahnya dengan bedak tapi sangar kayak The Crow tapi sebenarnya itu termasuk aliran 80’s yg telah pudar. Makanya para pecinta 80’s rasanya gak akan bisa punah baik dari segi Model & Gayanya maupun aliran musiknya yg sampai sekarang masih ada yg meniru mereka.
Dalam Pagelaran Musik yg bergengsi didunia Grammy Awards itupun musik aliran 80’s merajai dipertengahan 80 spt A Flock of Seagull yg menerima penghargaan Best Instrumental thn 1983, Culture Club sbg Best New Artist thn 1984, Duran Duran sbg Best Video Album thn 1984, Huey Lewis & The News sbg Best Music Video thn 1986.
Di MTV Video Music Awards : Eurythmisc sbg Best Direction & Best New Artist thn 1984, ZZ Top sbg Best Group thn 1984, Art Of Noise sbg Best Editing thn 1985, ZZ Top sbg Best Art Director thn 1986, A-ha sbg Best Cinematography, Best Concept Video, Best Editing, Best Experimental Video, Best New Artist, Best Special Effects, Best Direction & Best Viewers Choice thn 1986, Talking Heads sbg Best Group Video & Best Original Soundtrack Film thn 1987, Crowded House sbg Best New Artist thn 1987, Squeeze sbg Best Art Direction & Best Special Effects thn 1988, Art Noise sbg Best Breakthrough Video thn 1989

(Salam dari Charlie)

Berikut ini video dari beberapa band 80's dengan stylishnya yang keren




Lagu yang NGETOP era 80-an : A Flock of Seagull - I RanDuran Duran - Ordinary World  , Spandau Ballet - True , Culture Club - Karma Chameleon , A ha - Take On Me , Alphaville - Forever Young , Depeche Mode - Enjoy the Silence , The Bangles - Eternal Flame , Berlin - Take My Breath Away , Madonna - Like A Virgin , Whitney Houston - I Wanna Dance with Somebody , Michael Jackson - Beat it , Bryan Adams - Heaven , Noel - Silent Morning  , Phil Collins - Against All Odds , George Michael - Careless Whisper , Art Company - Suzanna , Lionel Richie - Say You, Say Me , Harold Faltmeyer - Axel F  dan masih banyak lagi.


0 comments:

Majapahit Hotel




Peninggalan Unik yang didirikan sejak tahun 1910 ini, telah berganti-ganti nama dengan sederet julukan serta kepengelolaannya maupun manajemennya. Bangunan unik ini, merupakan peninggalan colonial Belanda dengan corak arsitektur art deco. Nama – nama yang pernah diberikan pada salah satu bangunan peninggalan ini diantaranya, Hotel Oranye, Hotel Yamato, Hotel LMS (Lukas Martin Sarkies). Terakhir kali ini, Majapahit Hotel pernah mendapat julukan Mandarin Oriental Majapahit Hotel.
Tentunya sudah menjadi sejarah yang panjang, dengan peristiwa penyuobekan bendera Merah Putih Biru milik penjajah kolonial Belanda menjadi merah putih oleh arek-arek Suroboyo, serta banyaknya para pejuang Surabaya yang berguguran di atas Hotel yang saat ini bernama Hotel majapahit. Bahkan konon hotel Majapahit yang sebelumnya bernama Hotel Oranye ini, juga memiliki banyak peristiwa – peristiwa sejarah yang pada saat itu hotel ini juga menjadi salahs atu markas besar Kolonial Belanda.
Terdapat 85 kamar dengan ukuran Executive Suite serta dilengkapi dengan suasana Presidential Suite yang konon terluas dan tersebar di Asia Tenggara dengan view dengan nuansa resort yang dikelilingi Taman serta view Swimming Pool.
Tak hanya menawarkan view Resort Natural Landscape yang disediakan oleh Hotel bertaraf bintang lima ini kepada para penghuninya, Majapahit Hotel juga menyediakan Majapahit Health Club dengan fasilitas Gymnasium dan aerobic area yang nyaman nan mewah. Pengunjung juga dapat menikmati fasilitas Pool Swimming didalamnya bersama keluarga serta Spa Pedicure.
Tak hanya itu Majapahit hotel juga menyediakan Venue untuk penyelenggaraan beragam acara seperti MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition). Yang dimana bangunan memiliki desain unik bangunan belanda ini, juga memiliki lahan venue yang cukup luas. Banyaknya ruang dan kamar yang sudah ada sejak jaman kemerdekaan ini tentunya desain tetap tidak membuang dari sebelumnya

0 comments: